Hari ini berkumpul di bandara Soekarno-Hatta untuk mengikuti penerbangan menuju Paris melalui Abu Dhabi.
Breakfast
No Meal
Abu Dhabi International Airport
02:40Charles De Gaulle
08:00Pagi ini tiba di Charles de Gaulle, setelah proses imigrasi dan bagasi, Anda akan kami ajak city tour di kota Paris dengan melewati Champs Ellysees Avenue, Place de la Concorde Square, Des Invalides, Petite Palais, Grand Palais, Pont Alexandre III, St Magdalena dan photostop di Arc The Triomphe. Anda juga akan diajak photostop dengan latar belakang Eiffel Tower. Anda juga bisa mengikuti optional mengunjungi Basilique de Sacre-Coeur de Montmarte with Funicular train atau menyusuri Sungai Seine dengan Seine River Cruise.
Hôtel national des Invalides atau dikenal dengan Les Invalides merupakan komplek gedung yang berisikan museum dan monumen yang berhubungan dengan sejarah militer Perancis. Ada pula rumah sakit dan rumah pensiun untuk veteran perang. Turis bisa mengunjungi Musée de l'Armée, museum militer Perancis hingga makam para pahlawan Perancis, salah satu yang paling terkenal adalah makam Napoleon.
Petit Palais merupakan istana kecil yang dibangun tahun 1900 dan berlokasi di Paris, Perancis. Saat ini museum berfungsi sebagai museum yang menyimpan koleksi seni sebanyak 1.300 karya, mulai dari lukisan, tenunan, hingga patung. Koleksi masa kuno dan dari abad pertengahan mendominasi termasuk koleksi dari seniman Perancis, Italia, dan Belanda. Pengunjung bisa melihat lukisan dari seniman ternama seperti Delacroix, Monet, Sisley, Renoir, dan lainnya. Di dalamnya terdapat taman luar ruangan yang indah.
Grand Palais merupakan bangunan Paris paling ikonik. Bangunan ini didirikan pada tahun 1900 dalam rangka Exposition Universelle. Keunikannya adalah kubah raksasa dari kaca yang menjadi ciri khas bangunan ini. Ada galeri di dalamnya yang memamerkan karya seniman ternama dan bersejarah. Ada pula museum dan pusat budaya yang bertema sains, sebuah tempat yang cocok untuk anak-anak belajar sambil bermain tentang sains.
Pont Alexandre III merupakan jembatan yang paling menyimbolkan kota Paris, Perancis. Jembatan ini diresmikan pada tahun 1900 dan sebuah monumen bersejarah. Ada tiang setinggi 17 meter dengan patung perunggu berbentuk kuda bersayap di atasnya. Pont Alexandre III menghubungkan Invalides menuju Grand Palais. Dari jembatan ini, pengunjung bisa melihat panorama Menara Eiffel dan Sungai Seine, sebuah pemandangan indah yang bisa dinikmati siang maupun malam hari.
Eglise de la Madeleine di Paris, Perancis, berlokasi di antara Place de la Concorde dan Palais Garnier. Gereja ini dikonstruksikan pada tahun 1764 dan selesai dibangun pada 1842. Tampilannya tipikal bangunan religius dengan fasad seperti kuil Yunani. Gedung ini dibangun atas perintah Napoleon dalam rangka penghormatan bagi tentaranya. Di dalamnya terdapat patung, lukisan, dan mosaik neo-Bizantium, serta organ megah yang didesain oleh Aristide Cavaillé-Coll.
Inilah bangunan paling terkenal di dunia. Menara Eiffel merupakan menara besi yang menjadi simbol kota Paris, Perancis. Awalnya berdiri pada tahun 1889 sebagai pintu masuk ke World Fair 1889. Saking terkenalnya, menara setinggi 324 meter ini pun menjadi semacam simbol negara Perancis. Ada tiga lantai yang bisa dikunjungi wisatawan. Pada lantai pertama dan kedua terdapat restoran.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Hari ini Anda akan langsung diajak berbelanja di outlet La Valle Village, Dimana terdapat kurang lebih 110 butik yang terdiri dari berbagai brand ternama seperti Burberry, Balenciaga, Celine, Fendi, Gucci, Longchamp, Prada dan lainnya.Perjalanan dilanjutkan menuju Brussel, Dimana Anda akan melewati Mannekin Piss dan Old Town. Bermalam di Brussels.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Setelah sarapan pagi, Anda akan menuju kota Lisse untuk Keukenhof Tulip Festival – taman bunga terbesar di dunia. Juga disebut sebagai “Taman Eropa”, setiap tahun selama festival Tulip di musim semi, Anda bisa menyaksikan lebih dari 800 spesies tulip ( OPTIONAL ). Lalu menuju kota nelayan Volendam untuk berfoto dengan pakaian tradisional ( biaya pribadi ). Kemudian Kembali ke kota Amsterdam dengan melewati City Centre, mengunjungi Dam Square, Royal Palace, National Monument, Red Light District, Pabrik Pengasahan Berlian. Anda juga berkesempatan untuk naik kapal menyusuri kanal – kanal Amsterdam “Canal Cruise” ( OPTIONAL )
Taman yang berada di Kota Lisse, Belanda ini merupakan salah satu taman bunga terbesar di dunia. Mencakup area seluas 32 hektar, Keukenhof menawarkan lautan bunga warna-warni yang begitu spektakuler. Lili, anyelir, mawar dan tentu saja tulip adalah beberapa bunga yang bisa ditemukan di sana. Mengingat jutaan bunga di sana mekar pada musim semi, Keukenhof biasanya ramai dikunjungi dari Maret sampai Mei setiap tahunnya.
Pesona keindahan desa nelayan tradisional Volendam yang berada di Ijsselmeer, Belanda. Pengunjung bisa berfoto dengan busana nelayan tradisional Belanda. Selain itu desa ini memiliki rumah-rumah kecil di sekitar pelabuhan yang cantik dan berwarna warni, sangat cocok untuk tempat berfoto-foto. Sekadar jalan-jalan sambil menikmati suasana desa juga menyenangkan. Jangan lupa mencicipi aneka kuliner olahan ikan segar saat berkunjung ke Volendam.
Amsterdam Center merupakan kawasan bersejarah sekaligus pusat turis di Amsterdam. Di kawasan ini terdapat banyak gedung dan monumen ikonik yang berasal dari abad 17 dan 18. Dikelilingi kanal-kanal yang indah, pemandangan sekitar kawasan ini begitu menakjubkan. Toko, kafe, dan museum keren juga ikut meramaikan kawasan ini.
Inilah lapangan bersejarah di Amsterdam dan pusat kehidupan warga kota. Dahulu, lapangan ini dengan sejarah yang penuh gejolak. Saat ini, lapangan menjadi tempat warga berjalan-jalan di tengah kawanan burung merpati sambil menikmati penampilan para seniman jalanan. Dari lapangan ini, wisatawan bisa menikmati bangunan-bangunan bersejarah seperti National Monument dan Royal Palace.
Royal Palace of Amsterdam merupakan salah satu dari tiga istana di Belanda. Lokasinya berdekatan dengan Lapangan Dam. Awalnya pada abad ke-17, istana dibangun sebagai balai kota. Namun pada masa Raja Louis Napoleon, bangunan ini dijadikan istana. Istana ini menjadi saksi sejarah dari berbagai peristiwa penting, termasuk tempat penandatanganan penyerahan kedaulatan Indonesia yang diwakili Ratu Juliana dan Mohammad Hatta pada 27 Desember 1949.
Monumen Nasional setinggi 22 meter ini dibangun untuk mengenang warga Belanda yang gugur saat Perang Dunia II. Monumen ini berdiri pada 4 Mei 1956 di tengah-tengah Lapangan Dam. Setiap tanggal 4 Mei pada Hari Nationale Dodenherdenking, warga dan keluarga kerajaan diadakan berkumpul di monumen ini untuk mengenang para korban Perang Dunia II di monumen.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Setelah Sarapan pagi, Anda akan diantar menuju Frankfurt melalui Cologne. Di kota Cologne, Anda akan sejenak city tour mengunjungi Cologne Cathedral (UNESCO listed ), Great St Martin, Church dan City Hall. PerJalanan dilanjutkan menuju Frankfurt untuk mengunjungi Roemerberg Square, Old Town, Frankfurt Cathedral dan Old Opera House.
Katedral ini merupakan bangunan tertinggi kedua di kota Cologne. Luasnya mencapai 8.000 meter persegi dan bisa memuat hingga 20.000 orang. Bangunan bergaya Gotik ini masuk dalam situs warisan dunia UNESCO. Bersiaplah terpukau dengan kaca patri hias yang indah dan relik bersejarah altar Tiga Orang Bijak.
Great Saint Martin Church merupakan gereja bergaya arsitektur Romanesque di Cologne, Jerman. Keunikan gereja ini adalah menara yang menjulang dan telah menghiasi langit Cologne sejak abad pertengahan. Gereja ini pun menjadi simbol kota tua Cologne.
City Hall (Kolner Rathaus) merupakan bangunan bersejarah di Cologne, Jerman. Bangunan ini merupakan kantor dari pemerintah daerah setempat, termasuk dewan kota dan kantor walikota. Ini merupakan balai kota tertua di Jerman dengan sejarah sepanjang 900 tahun. Kawasan balai kota terdiri dari beberapa struktur bangunan dengan gaya berbeda-beda, mulai dari gaya Gotik dari abad ke-15 dan gaya Renaissance abad ke-16, juga bangunan dari abad ke-14 dan atrium dari zaman modern abad ke-20.
Frankfurt Cathedral merupakan gereja Katolik Roma yang berada di Frankfurt. Menurut catatan sejarah, gereja ini sudah ada sejak abad ke 7 dan terus mengalami renovasi pada abad-abad berikutnya. Salah daya tarik dari gereja Gothic ini adalah menaranya yang memiliki tinggi 95 meter.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Pagi hari melanjutkan perjalanan menuju negara Swiss. Dalam perjalanan singgah di Lake Titisee, Cuckoo Clock Shop & Factory. Kemudian Anda juga diajak untuk melihat Rhine Falls dari kejauhan yang berada di Schaffhausen yang merupakan air terjun terbesar di daratan Eropa Barat yang berada di wilayah utara negara Swiss. Sore hari tiba di Zurich untuk bermalam.
Cuckoo Clock Shop and Factory adalah toko sekaligus pabrik yang memproduksi Cuckoo Clock, jam antik yang biasanya berbentuk rumah kayu dengan jendela dan burung kukuk. Burung akan berkukuk setiap jamnya. Memiliki desain yang unik dan antik, Cuckoo Clock sering dijadikan suvenir wajib apa bila liburan ke Jerman. Di kawasan Black Forest terdapat beberapa toko yang menjual Cuckoo Clock yang dijamin otentik.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Pagi hari Anda berkesempatan menuju gunung salju abadi Mt.Titlis menggunakan kereta Cable Car dengan ketinggian 3.020 m dari permukaan laut ( OPTIONAL ). Perjalanan dilanjutkan menuju kota Lucerne Dimana Anda akan mengunjungi Lion Monument, Old City dan Chapel Bridge serta berbelanja jam tangan Swiss yang terkenal.
Dikenal juga dengan sebutan Lion of Lucerne, Monumen Singa ini begitu unik karena merupakan relief batu. Sebuah tebing batu dipahat sedemikian rupa membentuk ukiran singa yang tampak terluka. Penyair terkenal, Mark Twain, pernah memuji monumen ini dengan menyebutnya sebagai batu paling berduka dan menyentuh hati di dunia. Monumen ini didedikasikan untuk para tentara Swiss yang berjuang dengan gagah berani di medan perang.
Kapellbrücke (Chapel Bridge atau Jembatan Kapel) merupakan jembatan kayu untuk pejalan kaki yang membelah Sungai Reuss. Jembatan ini dinamai sesuai kapel yang ada di dekatnya yaitu St. Peter’s Chapel. Uniknya, jembatan ini berisikan berbagai lukisan yang berasal dari abad ke-17. Chapel Bridge sebagai simbol kota Lucerne dan salah satu objek wisata utama Swiss.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Setelah sarapan pagi, melanjutkan perjalanan menuju negara Italia. Bersinggah ke kota Milan, photo stop di Duomo Cathedral, La Scala Theater dan Da Vinci Statue. Dilanjutkan menuju Venice yang terkenal dengan julukan “Kota di Atas air”.
Duomo Cathedral merupakan gereja terbesar ketiga di Eropa dan kelima di dunia. Dibutuhkan sekitar 600 tahun untuk menyelesaikan pembangunan gereja berarsitektur Italian Gothic ini. Di kompleks gereja seluas 109.641 meter persegi ini terdapat lebih dari 3.400 patung yang sangat artistik.
Patung dari seniman dan ilmuwan terkenal asal Italia, Leonardo da Vinci berlokasi di Piazza del Scala, Milan, Italia. Monumen ini menampilkan sosok Da Vinci yang serius bersama keempat muridnya. Patung dibuat dengan marmer putih Carrara dengan bagian dasarnya menggunakan granit dari Baveno.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Acara walking tour untuk mengunjungi St.Mark Square dan photostop di Cathedral, Bridge of Sigh, Doge’s Palace dan objek wisata penting lainnya. Jika waktu memungkinkan Anda bisa mengikuti OPTIONAL. Selanjutnya menuju Pisa untuk melihat The Leaning Tower of Pisa. Menginap di Prato.
Sebagai kota air, Venesia di Italia dipenuhi kanal-kanal air dengan gondola atau perahu menjadi transportasi di kanal-kanal tersebut. Antara bangunan dihubungkan dengan jembatan dan gondola melintasi jembatan di bawahnya. Salah satu yang terkenal adalah jembatan Bridge of Sighs atau Ponte dei Sospiri. Inilah jembatan paling terkenal di Venesia dan juga dunia. Jembatan ini menghubungkan Doge’s Palace dan Prigioni, sebuah jembatan yang dibangun di atas kanal pada abad ke-16. Jembatan ini sendiri seakan menjadi simbol cita dari kota Venesia. Naiklah gondola dan berlayar di bawah jembatan ini, suasana terasa begitu romantis.
Doge's Palace atau Pałaso Dogal merupakan sebuah istana dengan gaya arsitektur Gothic Venesia yang berlokasi di Venesia, Italia. Istana ini ikon kota Venesia dan merupakan rumah dari Doge of Venice atau penguasa dari masa kejayaan Republik Venesia. Sejak tahun 1923, bangunan di tepi laut yang megah ini berfungsi sebagai museum.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Setelah sarapan pagi, Anda akan bertolak menuju kota Roma. City tour di kota Roma dengan mengunjungi Roman Forum (photo stop) dan Colloseum (photo stop) tempat untuk pertunjukan gladiator, pertandingan binatang, dan acara-acara hiburan lainnya di zaman Romawi. Anda juga akan diajak mengunjungi Trevi Fountain - air mancur megah yang dibangun pada abad ke-18. Dirancang oleh Nicola Salvi, air mancur ini menggambarkan patung dewi laut Neptunus. Jangan lewatkan momen istimewa untuk berfoto dengan latar belakang Basilika St. Peter, gereja terbesar di dunia, yang berada di wilayah Vatikan.
Roman Forum adalah lapangan terbuka yang dikelilingi oleh reruntuhan bangunan kuno peninggalan Kekaisaran Romawi. Lapangan ini dulunya digunakan sebagai tempat berkumpul dan bersosialisasi antar warga. Seiring berjalanya waktu lapangan ini pun menjadi tuan rumah untuk berbagai macam acara dan kegiatan, mulai dari sebagai pusat perdagangan, pertandingan gladiator sampai tempat eksekusi kriminal. Reruntuhan bangunan kuno yang bisa dieksplorasi di sana diantaranya Temple of Venus & Rome, House of the Vestal Virgins, Arch of Constantine dan lain-lain.
Dibangun sekitar tahun 70-80 M, Colloseum ini dulunya digunakan sebagai arena pertarungan gladiator dan adu binatang buas. Dikenal juga dengan sebutan Flavian Amphitheatre, Colloseum merupakan ampiteater terbesar pada saat itu dengan daya tampung lebih dari 50.000 penonton. Hari ini, bangunan ini merupakan situs bersejarah paling ikonik di Roma, Italia.
Trevi Fountain merupakan kolam air mancur terindah dan terbesar di Roma. Kolam air mancur ini memiliki tinggi sekitar 26 meter dengan lebar 49 meter. Dirancang oleh Nicola Salvi dan Giuseppe Pannini, proses pembangunan Trevi Fountain berlangsung dari tahun 1732 sampai 1750.
Local Restaurant
No Meal
No Meal
Abu Dhabi International Airport
03:05Jakarta
14:35Tiba Jakarta. Terima kasih atas partisipasi Anda Bersama Tour Consortium dan sampai jumpa di acara berikutnya.
Box
No Meal
No Meal
• Tiket internasional dengan Etihad Airlines (EY), rute : Jakarta – Paris // Roma - Jakarta (Non Re – routable, Non Endorsable, Non Upgrade) • Bagasi maksimal 23kg atau sesuai dengan peraturan penerbangan. • Akomodasi berdasarkan ketersediaan pada saat di konfirmasi final • Transportasi Bus ber AC & Admission Fee objek wisata • Fuel Surcharge, Tax Int’l Airlines, Airport Tax Jakarta • Asuransi perjalanan group ( dengan usia tertanggung maksimal 69 tahun ) • Tour Leader dari Jakarta
• Biaya Pengurusan Visa sebesar Rp. 3.500.000 per orang ( Single Entry proses biasa ) • Pengeluaran pribadi : Mini Bar, Phone, Laundry, dll • Pengurusan Dokumen Perjalanan : Passport, dll • Optional / Tour Tambahan • Tipping Bell Boy Hotel, Porter Airport • Biaya lain yang tidak tercantum di atas • Tipping untuk tour leader, local guide dan driver sebesar Rp. 980.000 per orang • Ppn 1,1%
SYARAT DAN KETENTUAN
Perubahan aturan Itinerary tergantung pada situasi cuaca, waktu tanpa mengurangi tempat wisata yang sudah tersedia.
Tour ini adalah tour TANPA SHOPPING STOP
*Note: o Harga masih dapat berubah sewaktu - waktu tanpa pemberitahuan o Harga berlaku untuk keberangkatan minimum 20 dewasa o Deposit sebesar Rp. 10.000.000,- + biaya visa pada saat pendaftaran ( NON REFUND ) o Pelunasan dilakukan 25 hari sebelum keberangkatan